ambilkan bulan, bu..
ambilkan bulan, bu..
yang slalu bersinar di langit....
ambilkan bulan, bu..
untuk menemani
tidurku yg lelap
di malam Gelap..
di langit.. bulan benderang
cahayanya sampai ke bintang
ambilkan bulan, bu..
ambilkan bulan, bu..
yang slalu bersinar di langit...
baru saja saya lihat langit malam ini,
agak mengherankan, langit di Jakarta bertaburan bintang,
seolah-olah mereka tidak tega meninggalkan bulan sabit sendirian.
lalu saya ingat senandung, yang selalu saya dedangkan di depan teras rumah, sewaktu masih kecil.
saya tidak tau judulnya, saya juga tidak tau apakah kalian familiar dengan lagu itu, atau memang lagu itu diciptakan khusus buat mona kecil a.k.a dena dari ayu nur? (ayu adalah kakak dalam bahasa palembang).
lalu ada satu lagi lagu dari ayu nur untuk saya, lagi-lagi bulan..
bulan..
bulan..
indah sinarmu..
di malam harim berseri-seri..
saya terus menyanyikan lagu itu, saat saya berjalan di bawah malam
sesekali melirik ke bulan, dan terbawa pada masa kecil,
saat saya bergaya memainkan tangan, sambil menghayati lagu bulan, lagu kesayangan saya. dan saya tidak akan pernah lupa itu semua...
bulan....
i know the song
ReplyDeleteone of my favourite