Pages

If there's no orange in the sky, i do try enjoying grey: I am a delusion angel.

31.10.09

SA.YA.NGE

Memangnya ada berapa jenis rasa sayang?

30.10.09

Kamu bilang aku Pelangi

Kata mu, aku adalah Pelangi.
Tapi kamu bahkan lupa warna apa saja yg aku punya.
Dan apa kamu masih ingat warna warniku ketika menghiasi langitmu?

28.10.09

terkadang.....

terkadang, ada satu hari dimana dunia seolah tidak berpihak baik pada kita.
dan itu seperti terjadi pada saya hari ini.
setelah lelah tertawa, seolah-olah bumi kehabisan suara.
atau mereka menyembunyikannya dari saya??

20.10.09

hening sore

matahari menyelipkan gemilang cahayanya di antara jendela-jendela kamar. terlalu silau memang. tapi ia jatuh begitu lembut di lantai. ada tangan-tangan menggapai sinarnya. seorang yang tersungkur rapuh di lantai. ia mencoba menangkap cahaya itu. ia terus berusaha menggenggamnya. tapi hanya ada ruang udara dan kepalan tangan yang menjadi terdiam-kaku, menyerah. ia tau tak akan mampu menggenggam secuil pun cahaya itu. tapi ia menikmati terpaannya yang menembus matanya hingga menjadi coklat keemasan, yang menyentuh hangat tubuhnya yang kedinginan. ada alunan lagu mengiringi sore yang pilu itu. lalu ia menggeser tubuhnya, membalik tubuhnya ke samping, hingga pipi kanannya menyentuh dinginnya lantai dan pipi kirinya berkilauan keemasan kena terpaan cahaya. ia tarik kedua lututnya hingga menyentuh perut. ia peluk, erat. ada air mata jatuh dengan enggan. mengalir ke lantai hingga menjadi basah. tapi ia sadar, rasa ini sangatlah menyenangkan. ada yang meluap dari kepalanya. ia pejamkan mata, merasakan keheningan itu. meskipun ada gesekan pilu yang sudah biasa, ia tidak merintih. ia hembuskan nafasnya.... ia tau, ini menyenangkan untuknya.

18.10.09

here it is...

The objective of this research is to investigate the influence of water addition and leachate resirculation to the rate of waste decomposition of organic waste in the bioreactor landfill. The process of waste decomposition to conventional landfill method needs over long period of time. The bioreactor landfill significantly increases the extent of organic waste decomposition, conversion rates, and process effectiveness over that would otherwise occur within the landfill. In this research were carried out in seven reactors, six reactors were operated with water addition and leachate resirculation, one control reactor without water addition and leachate resirculation. The variation of this research are variation of water addition volume (1 litre, 1.5 litre, and 2 litre) in everyday and leachate resirculation (10 ml/minute and 15 ml/minute) in everyday. The result showed that water addition 2 litre with leachate resirculation 15 ml/minute gave the best anaerobic condition in increasing the decomposition of waste. This reactor had increased the rate of waste decomposition 35,92 % higher than control reactor in 5 weeks, reduced the BOD from 426 mg/l to 82 mg/l and reduced the COD from 832 mg/l to 128 mg/l.

and finally, i wanna give a deepest thanks for my lovely people around me.

11.10.09

Malam 60 menit

Tidak ada alasan buat saya untuk tidak menorehkan sepenggal saja kata setelah malam ini. Saya menjatuhkan apapun yg ada di dekat saya sebelumnya. Ini seperti moment deretan bulan yg lalu saat pertama kalinya semua bermula. Ini untuk kesekian kalinya saya berjuang membatasi daya imajinasi saya yg cenderung menyiksa. Menjadi pura2 tuli pada kata2 jahat alam bawah sadar yg gemar menyayat hati. Membuat pagar-tidak-peduli setinggi2nya pada sedikit kata2mu yg bisa menyeret saya hingga jatuh lagi.

Tidak ada alasan buat saya untuk tidak menerawang jauh mengkhianati langit langit kamar yg begitu setia. Menghalaunya.. Jauh....Jauh...Tanpa batas. Mengesampingkan menu2 indahnya pada dunia yg biasa saya sebut kamu-tau-apa-namanya. Saya biarkan saya meringis. Namun mengejutkan saat saya masih mampu tersenyum.. Akhirnya saya tau dan mungkin kamu juga mengerti, ini rindu yg terpenuhi.

Kamu mampu membuat segalanya seperti tidak ada bedanya. Meskipun saya dan kamu tau, tidak ada yg bisa kita dustakan, yaitu sebuah kenyataan, meskipun pahit rasanya ketika sampai pada sebuah realita. Saya bahkan belum mampu memandang lekat2 mata cokelat yg selama ini terus saya ciptakan. Saya sukses kelimpungan.

Saya lupa pada amarah yg tersimpan lama hingga karatan. Yg mungkin saat itu tepat saya lampiaskan. Karena buat apa? Apakah kali ini saya harus bersyukur kalau saya lupa masih ada sedikit sisa runcing kuku yg cukup untuk membuat kamu perih? Saya-tidak-tau.

Namun saya sekarang tau, saya tidak butuh sayap jenis apapun. Yg saya inginkan..Sebuah keajaiban, dimana ada keluasan hati... Agar saya bisa bernafas normal lagi, tak peduli pemandangan paling pahit apapun yg cepat atau lambat akan saya lihat, tak peduli apapun bentuknya semua itu. Saya ingin mengangkat kepala saya dgn langkah yg nyata..Meskipun harus menjadi angkuh sekalipun.

Saya belum butuh tangan lain, sesempurna apapun dia, yg membawa saya.. Menjinjing saya, menarik saya dari dunia penuh pengharapan semu ini pada dunia yg asing. Saya sendiri, bersama kanjeng Gusti.

Jika malam ini menjadi gerimis, saya harap kamu menyadarinya. Bahwa saya sedang merasakan segala macam rasa ini, sendiri...Dalam gelap....Dilantai yg dingin ini, dan setetes saja air mata. Namun..entah kenapa...saya...akan selalu bahagia..jika melihat sesosok senja...mendengarkan renyah suaranya....apapun akibatnya.

9.10.09

...walau hanya sekali saja peluk-ku (..dee)

1.10.09

luka

sepertinya di butuhkan lebih banyak hansaplast dan obat merah....dan coklat.
sighs...