Seperti ketika menunggu kapan hujan berhenti,
kita menunggu ketidakpastian.
Kapan hujan itu berhenti?
Apakah ketika langit sudah tidak mendung lagi?
Lalu membuat langkah meragu untuk menghalaunya.
Saya merasa......seperti sedang menunggu hujan berhenti.
Saya hanya bisa menerka. Berusaha meyakinkan diri.
Saya hanya bisa melihat sesekali ke jendela.
Saya gelisah. Mondar-mandir jalan lalu duduk lagi.
Mungkin kita akan sedikit kehujanan, tapi mungkin saja itu keputusan yang tepat karena kita menjadi datang disaat yang tepat
Atau mungkin saja kita malah akan basah kuyup dan terjebak karena hujan semakin besar bagai badai. Akhirnya sedikit menyesal.
Dan bisa saja..ditengah jalan, hujan berhenti. hingga kita bisa merasakan kesejukan dan bau tanah yang menyenangkan.
Namun, saya masih saja seperti menunggu kapan hujan akan berhenti.
Saya gelisah. Namun saya tidak punya kuasa.
No comments:
Post a Comment