begitu menyakitkan saat kita tidur bersama kekecewaan dan saat detik detik menjelang mimpi, kenaifan terasa begitu dekat...Ketika kita menjadi sangat-manusia.
Apakah esok, saat masih terbangun, dunia masih tergenggam oleh segelintir sisa sisa logika?
No comments:
Post a Comment