Hari Senin seperti mempunyai ruh bernama ke-chaos-an. Huruf a-kecil bisa menjelma menjadi A-kapital-besar pada hari senin. masalah bisa menjadi MASALAH.
Ruh itu sudah mulai menghinggap pada minggu sore. Menjadi jadi pada senin pagi. Seperti ancaman yg datang terlalu awal. Di lanjutkan pada siang yg semakin kusut dan hectic. Dan sampai lah pada sore yg lelah. Hingga tak berasa bahwa malam telah datang, malam yg hampa dan gelisah.
Apakah ini hanya sugesti buatan para manusia, yg selalu handal membuat istilah sbg luapan kekesalan mereka? Atau memang ada apa apa dgn senin.?
Apapun itu, saya telah melewati satu hari senin yg kini membuat saya seperti beberapa dari mereka.... Penganut "i dont like Monday"
23.3.09
11.3.09
bukan..bukan cinderella
aku membenci malam.
gelapnya begitu kejam. membangunkan-ku dari negri dongeng. dimana aku menjadi sang cinderella. hanya cerita bahagia di akhir cerita. dengan balutan gaun yang indah di negri yang tentram bersama pangeran berkuda kesayangan.
malam bilang: kamu bukan cinderella.
saat waktu terus berlari,,aku tak ingin kemana-mana. hanya disini dan bukan menjadi cinderella. hanya disini...di dunia yang absurd ini.
gelapnya begitu kejam. membangunkan-ku dari negri dongeng. dimana aku menjadi sang cinderella. hanya cerita bahagia di akhir cerita. dengan balutan gaun yang indah di negri yang tentram bersama pangeran berkuda kesayangan.
malam bilang: kamu bukan cinderella.
saat waktu terus berlari,,aku tak ingin kemana-mana. hanya disini dan bukan menjadi cinderella. hanya disini...di dunia yang absurd ini.
Subscribe to:
Posts (Atom)